Angkur adalah perangkat pengaman yang digunakan untuk mengikat atau menahan pekerja di ketinggian. Angkur biasanya terpasang pada struktur bangunan atau permukaan yang kuat dan stabil.
The simple and sturdy design of ACBs makes certain reputable overall performance in a variety of functioning circumstances.
Melakukan perencanaan angkur harus memperhatikan standar mutu dan jenis bahan yang kita gunakan. Ini merupakan salah satu syarat untuk menentukan layak atau tidak sebuah angkur baja kita gunakan untuk jangkar/pengikat konstruksi.
Dalam proses konstruksi bangunan, angkur memegang peran penting dalam meningkatkan kekuatan struktur dan menyatukan komponen lain dengan beton. Dalam penggunaannya, terdapat dua jenis angkur yang sering digunakan, yakni Solid set up dan write-up installed.
One among the main capabilities of an MCB which enhances its capabilities and applicability is The point that their functionality is usually restored Together with the slightest exertion. To do this, just one just really should press the knob of your miniature circuit breakers again to the ‘on’ position. Review this into the efficiency of a fuse – just after carrying out its purpose, it should read more get replaced entirely.
Jangan sembarangan memilih ukuran, karena ukuran angkur juga harus dipilih dengan tepat, sesuai dengan beban dan jenis benda yang akan dipasang. Misal, benda berat memerlukan angkur dengan ukuran yang lebih besar dan kuat agar sepadan.
They require minimal upkeep when compared to other kinds of circuit breakers, building them Expense-productive in the long run.
Anda tidak harus mengikuti teori untuk dapat melakukan perencanaan, pembuatan dan pemasangan yang benar. Dengan menerapkan sesuai syarat-syarat diatas dapat click here dibuktikan angkur baja jamin kuat sebagai jangkar/pengikat sebuah konstruksi.
Pelatihan: Pekerja harus mendapatkan pelatihan yang memadai tentang penggunaan angkur dan perangkat pelindung jatuh lainnya. Pelatihan ini penting untuk memastikan bahwa pekerja memahami cara menggunakan perangkat dengan benar.
Ukuran ini memungkinkan angkur untuk menahan beban berat dan memberikan stabilitas tambahan pada struktur.
Kedua jenis angkur ini memiliki keunggulan dan kelemahan masing-masing, tergantung pada spesifikasi dan kebutuhan proyek konstruksi yang sedang dilakukan. Di bawah ini, akan dijelaskan lebih lanjut mengenai kedua jenis angkur tersebut.
Meskipun penggunaan angkur umumnya terbatas pada bangunan baru, namun dapat digunakan dalam berbagai jenis konstruksi dari skala kecil hingga besar, baik sebagai penopang pada plat dasar maupun sebagai pengait.
Ukuran dan panjang angkur harus disesuaikan dengan beban yang akan ditopang serta kondisi lingkungan sekitar. Pastikan ukuran angkur yang dipilih mampu menahan beban yang diberikan untuk menghindari kegagalan struktural.
Ada dua jenis utama pada angkur yang berbahan baja dan sering digunakan, yaitu angkur jenis Forged in position